1. Lala mendapat ASIX 6 bulan (S1) dan tetap menyusu sampai umur 1 tahun (S2)
Ini adalah cita2 gw banget, dan syukurlah kesampaian, tepat di umurnya yang 1 tahun. Sampai tulisan ini dibuat, Lala masih menyusu sampai sekarang (umur 16 bulan). Semoga dia masih akan terus menyusu hingga umurnya 2 tahun (S3).
Btw, banyak lho yang melecehkan keinginan gw ini. Dibilang sok lah, dsb. Entah kenapa. Boro2 menyusui anak sampai 2 tahun, sampai periode ASIX saja banyak yang nggak sadar kalo itu penting banget. Apalagi kalo lama sampai 2 tahun, bahkan lebih. Gw masih menyusui anak gw, makannya banyak, tumbuh kembangnya normal, that's it. Urusan gw lah mau nyusuin sampe umur berapa. Sesuai anjuran WHO aja menyusui disarankan sampai umur 2 tahun. Jd kenapa pada berisik sih? Toh ASI gw juga masih ada, krn gw BELAJAR dari sumber yg bener (AIMI).
2. Indy bisa ngomong dengan jelas, gak pake diapers lagi.
Dibahas lengkap di sini. Akhirnya memang kesampaian juga. Setelah menjalani beberapa sesi terapi, baik terapi bicara maupun terapi lainnya. Setelah dia mulai bisa diajak ngomong, gw latih untuk gak pake diapers. Ini perlu perjuangan dulu, bisa aja dia ngompol dimana2 termasuk di kasur. Sampai akhirnya di bulan Mei dia bilang sendiri kalo mau pipis. Dan selama 2 hari di rumah, dia selalu bilang kalo mau pipis. Akhirnya gw bebas dari keharusan beli diapers untuk Indy! Yah masih ada masalah lain sih, dia masih pup di celana! Yang ini mudah2an akhir tahun ini bisa segera dibereskan, jadi kalo kalo buang air di kamar mandi.
3. Luna naik kelas 2
Syukurlah semester genap ini kemajuan Luna mulai berkembang. Dari yang semua pelajarannya harus her pas semester ganjil, akhirnya di semester genap (kenaikan kelas) dia nggak ada her lagi, dari mulai ulangan tengah semester hingga ujian kenaikan kelas. Seneng banget rasanya nggak menemukan nama Luna di daftar murid yang her. Mudah2an di kelas 2 nanti perkembangan Luna semakin bagus. PR yg harus dilakukan, mengurangi ketergantungan dia sama TV dan HP. Ini susah krn bapaknya yg ngasih -___-
4. Imunisasi lengkap untuk anak2 dan gw
Tahun ini 2 anak terbesar gak ada jadwal imunisasi. Hanya Lala yang masih ada jadwal imunisasi tahun ini, dan sejauh ini tinggal booster DPT Hib Polio umur 18 bulan aja yang belum (masih bulan Agustus nanti). Termasuk akhirnya Lala dapat juga dosis Varicella, secara imunisasi ini yang sangat langka, daftar tunggu banyak tapi pasokan nggak ada. Jadi lega deh akhirnya Lala bisa dapat imunisasi Varicella juga. Khusus gw, akhirnya selesai sudah penantian gw akan imunisasi Hepatitis A dewasa dosis kedua, setelah berbulan2 obatnya habis. Jadi imunisasi gw udah lengkap semuanya dong, yeeeey!! Mission accomplished. Resolusi imunisasi lengkap pun akhirnya baru kesampaian di tahun ini.
5. Dana darurat nambah.
Confirm fix hal ini gak bakal tercapai tahun ini! XD
6. Beli reksadana incaran
Akhirnya gw beli reksadana SAM Indonesian Equity Fund. Udah pernah dibahas sebelumnya di posting khusus di sini.
Sampai pertengahan tahun ini, inilah yang gw garis bawahi:
1. Berhubung laki gw alih profesi dari karyawan jadi freelancer, dana darurat gw perkuat. Stop semua autodebet investasi. Langsung masuk ke reksadana sekaligus jreng, mumpung lagi diskon. Gw alokasikan dana jamsostek dia ke beberapa pos, seperti dana darurat, investasi, bayar utang, hingga alokasi dana kesehatan dan uang sekolah anak2 selama setahun ke depan. Dan gw melakukan penghematan luar biasa di segala lini kehidupan. Namanya freelancer, kapan rejeki mau datang nggak bisa ditentukan.
2. Anak2 gw akan mulai sekolah tahun ajaran ini, Luna dan Indy. Semua biayanya sudah terbayar. Lega jelas. Karena daftar ulang 2 anak aja biayanya 1 bulan gaji gw X_X Mudah2an gw senantiasa bisa memberi yang terbaik untuk anak2
3. Tahun ini gw masuk ke investasi saham. Sempet kalap pake fasilitas margin, beli asal tubruk yg berakibat beberapa saham gw nyangkut sampai sekarang -__- Karena yg gw beli semuanya blue chip, jd gw gak cut loss, tunggu naik aja (pikiran ogah rugi). Emang sih katanya kalo belum pernah ngalamin cut loss, bukan investor saham. Hahaha tapi karena saham blue chip, ya gw biarkan saja. Gw juga beli beberapa buku tentang investasi saham, antara lain karangan Ellen May dan Desmond Wira. Namun untuk ikut trainingnya gw masih maju mundur. Karena gw mau ikut kursus Financial Planning IARFC dulu.
4. Gw akhirnya ikut kursus terakhir dari IARFC, CLIC alias Life Insurance. Karena gw dah ikut semua trainingnya (CPMM, CMFC, CEPC), jadinya disamakan dengan Basic Financial Planning. Tapi gw masih penasaran ikut kursusnya secara keseluruhan. Ilmu kan harus dipelajari sampai tuntas. Gw emang senang belajar tentang beginian. Menurut gw gak ada yg percuma dari gw belajar ini semua.
5. Nonton konser!!!
Wah tahun ini adalah tahun yang luarrrrr biasa untuk urusan hiburan. Gw nonton 2 konser impian tahun ini, dan agak keselek krn 2 konser itu diadakan di bulan Mei, 2 minggu berturutan. Keselek beli tiketnya. Konser pertama adalah Boyzone, tanggal 22 Mei. Gw begitu tau Boyzone akan datang langsung memutuskan nonton, mbuh piye caranya ijin pulang sampai jam 10an malam, yang penting gw nonton! Tiket seharga 1 jutaan, harga presale, sektor Gold. Lumayanlah, walau spot tempatnya kurang enak menurut gw krn datang telat, dapat deket panggung, bukan ngadap panggung. Akhirnya bisa liat Ronan Keating langsung, nyanyi! Horee!
Konser kedua, ahhh my lovely handsome Tommy Page! Aaaakkk begitu diumumkan dia akan datang lagi, tanpa basa basi gw langsung beli tiket yang Platinum! Walau sempet shocked krn jadwalnya yg beda seminggu sama konser Boyzone!
Kayaknya segitu dulu review tengah tahun gw. Nanti akhir tahun akan ada lagi capaian yang telah diperoleh dibandingkan dengan resolusi 2015.